DINEWS.ID – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bogor gelar agenda bertema “Rapat Koordinasi bersama Stakeholder dalam Menghadapi Pemilihan Serentak Tahun 2024”, di Mirah Hotel, Kota Bogor, hari Sabtu 2 November 2024.
Dihadiri oleh perwakilan pengurus dan anggota Dewan Masjid Indonesia (DMI) se-Kota Bogor, ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) atau yang mewakili di Kecamatan se-Kota Bogor, perwakilan tokoh pemuka agama dari berbagai agama, perwakilan SMA Negeri maupun Swasta se-Kota Bogor dan unsur lainnya.
Ketua Bawaslu Kota Bogor, Herdiyatna menyebut bahwa acara tersebut merupakan upaya pihaknya dalam berkoordinasi dengan para Stakeholder. Mengenai aturan, batasan dan larangan berkampanye di tempat pendidikan dan tempat ibadah.
“Ini kan waktu pencoblosan semakin dekat, ada sekitar 3 mingguan lagi. Kami di sini berupaya berkoordinasi dengan para Stakeholder di kota Bogor. Mengenai batasan, aturan dan larangan berkampanye di tempat sakral yakni tempat ibadah, atau di tempat pendidikan. Tentunya hal ini, sesuai dengan aturannya,” tutur Herdiyatna.
