DINEWS.ID – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta agar Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mampu mengatasi kemacetan. Hal itu disampaikannya saat di sela-sela kegiatan pembekalan kepala daerah, di Akademi Militer Magelang.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengatakan usulan yang pernah disampaikan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) terkait moratorium atau penghentian sementara pemberian izin angkutan antar-kota dalam provinsi (AKDP).
Saat ini, sambung Dedie, izin operasional AKDP masih menjadi kewenangan Pemprov Jabar.
“Faktanya, di lapangan, jumlah angkutan kota (angkot) dan AKDP semakin tidak terkendali, sehingga sering terjadi persinggungan rute yang menyebabkan kemacetan di beberapa titik di pusat Kota Bogor,” tutur Dedie A. Rachim di Magelang, Rabu (26/2/2025).
Dedie A. Rachim menambahkan, bahwa Pemkot Bogor hingga kini tetap melanjutkan kebijakan penataan angkutan umum melalui program re-routing, konversi, dan reduksi angkot yang dinilai cukup berhasil dalam mengurangi kepadatan lalu lintas di sejumlah wilayah.