Kuwait Larang Penayangan Film Barbie

Kuwait Larang Penayangan Film Barbie
Kuwait Larang Penayangan Film Barbie

DINEWS.ID – Kuwait telah mengumumkan pelarangan film Barbie dalam upaya untuk melindungi “etika publik dan tradisi sosial”, tak lama setelah seorang menteri Lebanon meminta pihak berwenang di negaranya untuk melarang film tersebut dari bioskop karena “mempromosikan homoseksualitas”.

Seorang juru bicara Kementerian Informasi Kuwait mengatakan pada hari Rabu malam bahwa film produksi Warner Brothers, yang telah meraup penjualan tiket box office sebesar $1 milyar di seluruh dunia sejak debutnya.

“Menyebarkan ide dan kepercayaan yang asing bagi masyarakat Kuwait dan ketertiban umum”, demikian menurut kantor berita resmi KUNA.

Kementerian juga melarang film horor supernatural Australia, Talk to Me, dengan alasan yang sama.

Di Lebanon, Menteri Kebudayaan Mohammad Mortada mengumumkan bahwa ia telah meminta kementerian dalam negeri Lebanon untuk mengambil semua langkah yang diperlukan untuk melarang penayangan film Barbie di negara tersebut.

“Film ini mempromosikan homoseksualitas dan transeksualitas, mendukung penolakan terhadap perwalian seorang ayah, meremehkan dan mengejek peran ibu, dan mempertanyakan pentingnya pernikahan dan memiliki keluarga”, katanya.

Menyusul permintaan Mortada, Menteri Dalam Negeri Bassam Mawlawi meminta komite sensor negara, yang berada di bawah kementeriannya dan secara tradisional bertanggung jawab atas keputusan penyensoran, untuk meninjau ulang film tersebut dan memberikan rekomendasinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *