DINEWS.ID – Ketua LBH Ansor Kota Bogor Adv. Rudi Mulyana, S.H., C.MED., menyoroti revitalisasi jembatan Otto Iskandar Dinata (Otista) Kota Bogor. Pasalnya revitalisasi tersebut menggelontorkan anggaran fantastis senilai 52 milyar. Namun saat dilanda hujan 24°, presipitasi 20% dan angin 3 km/jam yang terjadi Hari ini, Sabtu (30/12/2023). Telah membuat genangan banjir, menyebabkan lalu lintas di sekitar lokasi jembatan tidak layak pakai.
Menurut Ketua LBH Ansor Kota Bogor Adv. Rudi Mulyana, S.H., C.MED., dari perhitungan anggaran yang diserap dari bantuan Provinsi Jawa Barat sebesar 52 M, dengan fakta yang terjadi hari ini, sangat timpang dan tidak masuk akal.
“Kita bisa lihat contoh jembatan Walahar di Kabupaten Karawang. Dengan anggaran yang sama, dapat membangun jembatan dengan baik. Dengan perincian lebar seluas 7 meter, dengan dua lajur dan dua arah jembatan yang memiliki panjang 130 meter, dengan tiga bentang,” bebernya.